MANFAAT BAGI KESEHATAN

Temukan bagaimana minyak zaitun menjadi bagian dalam diet sehat

JENIS LEMAK PADA MINYAK ZAITUN

EUFIC (European Food Information Council)

Lemak adalah bagian penting dari diet apa pun. Kita membutuhkan lemak untuk tetap sehat untuk membantu penyerapan vitamin dan meningkatkan fungsi otak kita. Namun, tidak semua lemak sama. Ada beberapa yang kita butuhkan lebih dari yang lain.

Minyak zaitun memiliki komponen kunci — lemak tak jenuh tunggal, terutama asam oleat. Bukti ilmiah menunjukkan bahwa mengkonsumsi sekitar 2 sendok makan (23g) minyak zaitun setiap hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner berkat lemak tak jenuh tunggal dalam minyak zaitun. Untuk mendapatkan manfaat ini, minyak zaitun harus menggantikan jumlah lemak jenuh yang serupa, dan Anda tidak boleh menambah jumlah total kalori yang Anda makan dalam sehari.

TITIK ASAP

MANFAAT LAIN MINYAK ZAITUN

Apakah minyak zaitun baik untuk kesehatan?

Minyak zaitun tidak hanya enak, tapi juga sehat! Misalnya, minyak zaitun mengandung lebih banyak asam lemak tak jenuh dibandingkan mentega, margarin, dan jenis minyak lainnya. Asam lemak tak jenuh ini menggantikan lemak "jahat" dalam tubuh kita dan dapat menurunkan kadar kolesterol. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa penggunaan minyak zaitun dapat mengurangi resiko serangan jantung yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah. Minyak zaitun juga mengandung antioksidan alami yang melindungi sel kita dari penuaan. Tidak seperti jenis minyak lainnya, minyak zaitun tidak meninggalkan produk limbah apa pun di tubuh karena 100% dapat dicerna oleh tubuh.

Apakah minyak zaitun dapat mengurangi resiko serangan jantung?

Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa minyak zaitun dapat mengurangi resiko serangan jantung yang disebabkan penyumbatan pembuluh darah. Minyak zaitun mengandung lebih banyak asam lemak tak jenuh dibandingkan mentega, margarin, dan minyak lainnya. Asam tak jenuh ini menggantikan lemak "jahat" dalam tubuh, yang dapat menurunkan kadar kolesterol kita. Minyak zaitun juga mengandung antioksidan yang melindungi sel kita dari penuaan. Mengkonsumsi sekitar 2 sendok makan (23g) minyak zaitun setiap hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner berkat lemak tak jenuh tunggal dalam minyak zaitun. Untuk mendapatkan manfaat ini, minyak zaitun harus menggantikan jumlah lemak jenuh yang sama dan tidak boleh menambah jumlah total kalori yang Anda makan dalam sehari.

Apakah asam lemak tak jenuh itu sehat?

Seperti minyak lainnya, minyak zaitun juga mengandung asam lemak, tetapi lebih dari 70% asam lemak ini adalah asam lemak tak jenuh tunggal. Asam lemak ini memiliki efek yang lebih menguntungkan untuk tubuh daripada asam lemak tak jenuh ganda (seperti minyak bunga matahari) yang berbahan dasar asam linoleat. Asam linoleat mengurangi kolesterol dalam arti absolut. Minyak zaitun juga melakukan hal ini, namun tidak sama dengan asam lemak tak jenuh ganda karena minyak zaitun bekerja dua arah, yaitu mengubah komposisi sehingga LDL kolesterol "jahat" menurun sehubungan dengan HDL kolesterol "baik". Justru HDL kolesterol baik inilah yang mencegah penyumbatan pembuluh darah yang bisa menyebabkan serangan jantung. Selain itu, minyak zaitun tidak meninggalkan produk limbah apa pun di dalam tubuh, karena 100% dapat dicerna.

Apa itu asam lemak tak jenuh tunggal?

Lemak terdiri dari tiga jenis asam lemak, yaitu asam lemak jenuh, tak jenuh tunggal, dan tak jenuh ganda. Asam lemak jenuh terdapat pada produk hewani, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga meningkatkan kemungkinan penyakit kardiovaskular. Asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda terdapat pada minyak nabati. Kedua jenis ini, tetapi terutama asam lemak tak jenuh tunggal, ternyata dapat menurunkan kadar kolesterol.

Apakah Minyak Zaitun 100% dapat dicerna tubuh?

Minyak Zaitun 100%, Minyak Bunga Matahari 83%, Minyak Kacang Tanah 81%, Minyak Biji Rami 79%, Minyak Biji Bunga Poppy 4 8%, Minyak Jagung 36%